PERAKNEW.com – Sungguh aneh tapi nyata, Perusahaan Konstruksi/Kontraktor PT Himindo Citra Mandiri yang saat ini tengah mengerjakan proyek besar senilai Rp73 Miliar lebih di Area Balai Besar Penelitian Tanaman Padi (BB Padi) Sukamandi, di Desa Sukamandijaya, Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, belum lama ini tak bersedia bertanggungjawab atas kejadian kecelakaan kerja yang menimpa para pekerjanya sendiri.
Faktanya, pihak PT Himindo Citra Mandiri ini malah melimpahkan semua pertanggungjawaban kecelakaan kerja dalam pekerjaannya itu kepada para mandornya.
Namun, berdasarkan hasil investigasi Perak di lapangan, diketahui bahwa yang dimaksud Mandor oleh pihak PT Himindo itu adalah merupakan orang Pemborong yang menajadi Subkontraktor pekerjaannya PT Himindo Citra Mandiri di BB Padi Sukamandi tersebut.
Seperti halnya diungkapkan dua Korban kecelakaan kerja tersebut, bernama Asep dan Edi Warga Desa Sukamandijaya (Pekerja PT Himindo Citra Mandiri) kepada Perak, pada Kamis (20/6/24), “Sempat kami waktu meminta pertanggungjawaban asuransi atas kecelakaan kerja kami ini, Pak Kurniawan (Pimpinan Proyek PT Himindo Citra Mandiri) tidak mau bertanggungjawab, malah mengarahkan kami untuk meminta ke Mandor kami, ya itulah pak Kurniawan ini menyebut Pemborong Subkon proyeknya itu adalah Mandor, padahal bukan mandor tapi pemborong pekerjaannya atau pihak ke tiga dari pekerjaan PT Himindo ini, kami tahu semuanya,” ungkap mereka sambil mengeluh soal jaminan kecelakaan kerjanya tersebut.
Baca Juga : Diduga Salah Tangkap, Pegi Gugat Polda Jabar
Selain PT Himindo diketahui melanggar peraturan jaminan kecelakaan kerja ini, mereka juga membongkar tentang dugaan pelanggaran PT Himindo Citra Mandiri yang tidak mematuhi peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dalam pekerjaan proyek besar di BB Padi Sukamandi ini.
Atas kejadian itu, Asep dan Edi didampingi Sekretaris Jenderal (Sekjen) LSM Forum Masyarakat Peduli Provinsi Jawa Barat (FMP Jabar) melakukan pengaduan ke Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Subang, pada Kamis (20/6/24).
Usai mendampingi dua korban kecelakaan kerja pada Proyek PT Himindo Citra Mandiri itu, Sekjen FMP Jabar, Hendra Sunjaya menegaskan agar pihak PT Himindo Citra Mandiri bertanggungjawab atas kejadian kecelakaan kerja yang dialami dua orang kliennya itu, “Jangan main-main, Proyek Bangunan gedung di BB Padi Sukamandi itu adalah proyek Negara dan Negara mengamanatkan kepada PT Himindo Citra Mandiri sebagai kontraktor pelaksana proyeknya. Jadi, ketika segala hal yang terjadi di proyek tersebut adalah tanggungjawab PT Himindo Citra Mandiri, bukan Mandor atau Subkontraktor atau pihak ketiga,” tegasnya.
Baca Juga : Akibat Ulah Oknum Amil, Warga Bojongkeding Nikah Dalam Keadaan Hamil
Sekjen FMP Jabar yang akrab disapa Kang Enjoy inipun meminta kepada Pejabat Disnakertrans Subang agar menindaklanjuti kasus ini, jangan tebang pilih, jangan hanya karena PT Himindo Citra Mandiri ini perusahaan besar, Disnakertrans tak bernyali menindaknya. Disnakertrans Subang harus berpihak kepada rakyat yang sedang mengalami kecelakaan kerja ini, karena Pejabat Disnakertrans juga digaji oleh rakyat, bukan perusahaan,” tandas Kang Enjoy geram.
Nyatanya, bukan hanya Asep dan Edi yang mengalami kecelakaan kerja karena tidak diberi Alat Pelindung Diri (APD) oleh PT Himindo Citra Mandiri, ada Warga Garut bernama Pepen saat bekerja ditempat yang sama mengalami kecelakaan kerja.
Dari hasil penelusuran Perak, Nampak para buruh/pekerja PT Himindo Citra Mandiri di lokasi proyek BB Padi itu tidak ada yang menggunakan APD, seperti Helm Pelindung Kepala, Helm Pelindung Wajah, Pelindung Mata, Pelindung Telinga, Sepatu Safety dan Masker, yang lebih mengerikannya lagi para pekerja yang bekerja diketinggia lebih dari 2 meter, terlihat tidak menggunakan Body Harness atau Alat Pelindung Jatuh.
Baca Juga : Beko Barang Sitaan Polisi yang Dititipkan di Dinas PUPR Menghilang
Menyikapi berbagai persoalan itu, sebelumnya Pimpinan Proyek PT Himindo Citra Mandiri, Kurniawan saat hendak dikonfirmasi Sekjen FMP Jabar, Kang Enjoy bersama Perak, Kurniawan malah ngeleyor sambil melambaikan tangannya tanda tak bersedia berkomentar apapun. (Galang)