CIPUNAGARA-SUBANG, (PERAKNEW).-
Diduga tidak dilengkapinya dengan saluran pembuangan air (drainase) pekerjaan pengecoran jalan gang di Kampung Susukan Hilir, Desa Jati, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang sebabkan salah satu rumah warga mengalami kebanjiran, volume air setinggi 5 Cm, Jum’at (27/11/20).
Menurut seorang warga yang mengalami kebanjiran rumahnya itu mengatakan, “Sejak pekerjaan pengecoran jalan di gang kampung kami ini selesai asal jadi saja, tanpa membangun drainase saluran air, sehingga berakibat pada tersendatnya aliran air hujan ketika musim hujan tiba dan akhirnya air meluap ke rumah kami,” terangnya.
Lanjutnya, “Khawatir terus-terusan kebanjiran rumahnya ketika musim hujan tiba, kami sudah membuat saluran pembuangan air (drainase) sendiri, tetapi masih saja air masuk kedalam rumah,” unarnya.
Masih menurutnya, “Dulu sebelum jalan di cor, tidak pernah banjir, tapi setelah di cor, kerap terjadi bencana banjir mana yang katanya masyarakat sebagai penerima manfaat?,” tegasnya bertanya-tanya.
Atas kejadian ini, warga sudah melapor ke aparatur setempat, tetapi tidak ada respon serius apapun.
Pasalnya, pelaksanaan pekerjaan jalan tersebut, pada tahun 2018, warga setempat tidak tahu sumber dananya dari leading sektor pemerintah yang mana, karena pada saat pelaksanaan, tim pelaksana tidak memampang papan informasi pekerjaan di lokasi pekerjaan. (Wahyu)
