PERAKNEW.com – Penjabat (PJ) Bupati Subang, Dr. Drs. Imran, M.Si.,MA.Cd., hadir dalam Penyerahan Penghargaan Teladan Wana Lestari Tingkat Nasional, bertempat di Auditorium Dr. Soedjarwo Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Jakarta, Kamis (15/08/2024).
Dalam acara tersebut, Kelompok Tani Hutan Bina Tani Kreatif Kelurahan Dangdeur, Kabupaten Subang menyabet predikat terbaik ke 2 dalam kategori kelompok tani hutan tingkat nasional dengan programnya, yaitu Pasar Pasisian Leuweung.
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia KLHK, Ade Palguna Ruteka dalam laporannya mengungkapkan, Wana Lestari adalah apresiasi bagi yang berkontribusi dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan, “Dilaksanakan sebagai apresiasi yang diberikan atas kiprah dan kontribusi dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan,” ungkapnya.
Acara dilanjutkan dengan penyerahan Penghargaan Wana Lestari oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya kepada 50 Teladan Wana Lestari dalam 14 kategori.
Membuka sambutannya Siti Nurbaya mengungkapkan, pentingnya peran serta masyarakat dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan, “Bagian penting dalam kerja lingkungan hidup dan kehutanan adalah bersama masyarakat,” tuturnya.
Baca Juga : Sekda Subang Dorong Penguatan Kolaborasi Pentahelix dan Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik di Subang
Siti Nurbaya menilai masyarakat Indonesia merupakan salah satu masyarakat yang terbaik dalam hal kepedulian dan keikutsertaan pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan, “Saya menemukan partisipasi publik di Indonesia paling baik nyata dan berarti dalam pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Siti Nurbaya mengaku sangat bangga dengan para Teladan Wana Lestari karena prestasi tersebut merupakan salah satu langkah untuk mewujudkan cita-cita nasional. Meski demikian Siti Nurbaya berpesan kepada seluruh Teladan untuk tidak berhenti membangun lingkungan hidup dan kehutanan, “Membanggakan pada HUT ke 79 kali ini semakin membtuhkan kerja keras dan kolaborasi kita untuk mencapai cita-cita nasional bersatu berdaulat adil dan makmur. Kerja yang baik harus terus dilakukan dan terus ditingkatkan,” ujarnya.
Ditemui usai acara, Dr. Imran yang tampak sangat bahagia mengaku bangga dengan prestasi yang diraih Kelompok Tani Hutan Bina Tani Kreatif dan berharap prestasi tersebut mampu menjadi pemicu bagi kelompok tani hutan maupun kelompok pecinta lingkungan yang lain di Kabupaten Subang, “Ke depan pemanfaatan dan pemeliharaan hutan harus berlanjut dan dilakukan oleh kelompak tani yang lain,” ujarnya.
Dr. Imran juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Subang untuk terus meningkatkan kepedulian terhadap kelestarian lingkungan dimulai dengan tidak membuang sampah sembarangan, “Ayo kita menjaga kelestarian lingkungan, hutan, bahkan menanam kembali perkebunan atau lahan yang sudah tidak produktif,” pungkas Dr. Imran.
Turut hadir dalam acara tersebut, jajaran KLHK RI, Kepala Dinas Kehutanan Jawa Barat, Penerima Penghargaan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang, Kelompok Tani Hutan Bina Tani Kreatif, Lurah Dangdeur dan tamu undangan lainnya. (Hum)