PERAKNEW.com – Kerusakan jalan di Desa Gembor-Manyingsal, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang menjadi salah satu persoalan yang banyak dikeluhkan oleh masyarakat. Sebab, selain dapat menghambat mobilitas warga, kerusakan jalan yang terjadi di wilayah ini juga berpotensi dapat membahayakan keselamatan pengendara.
Pantauan Peraknew.com di lokasi, kondisi jalan yang menjadi akses penghubung antara Desa Gembor dengan Desa Manyingsal itu mengalami kerusakan yang cukup parah. Mulai dari kerusakan berupa jalan yang berlubang, aspal yang sudah banyak mengelupas, bahkan jembatan yang ambrol (berlubang) akibat terkikis air.
Menurut warga desa setempat, kerusakan di jalan tersebut sudah terjadi selama bertahun-tahun dan belum mendapat penanganan serius dari pemerintah Kabupaten Subang, “Sudah bertahun-tahun lamanya jalan ini rusak. Lubang-lubangnya parah,” kata Hadi salah seorang warga Desa Gembor, Kecamatan Pagaden, Senin (4/11/2024).
Baca Juga : Baznas Subang, Resmikan Rumah Layak Huni Warga Desa Rancabango
Untuk meminimalisir kerusakan yang terjadi, Hadi bersama dengan beberapa warga desa lainnya bahkan harus bekerja secara mandiri untuk memperbaiki dan menutup lubang-lubang yang banyak ditemukan di sepanjang jalan tersebut.
Hal ini dilakukan warga untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan dialami oleh pengendara. Sebab, tidak jarang ada pengendara yang jatuh hingga mengalami luka cukup parah akibat menghantam lubang di jalan tersebut, “Saya bersama warga dan istri saya di sini berinisiatif sendiri menutup lubang-lubang di jalan supaya tidak ada yang kecelakaan atau jatuh. Karena sering ada yang kecelakaan di sini. Tetangga saya juga pernah ada yang jatuh waktu lewat di jalan ini,” kata Hadi.
Selain terdapat banyak lubang besar, kondisi jalan yang ada di Desa Gembor, Kecamatan Pagaden ini nampak becek akibat adanya genangan air. Akibatnya, tidak sedikit pengendara terlihat sangat berhati-hati saat melintas untuk menghindari lubang-lubang besar yang tergenang air.
Baca Juga : PPS Wanaraja Lantik 56 KPPS dan Laksanakan Bimtek
Maka tak heran, jika tidak sedikit masyarakat mengeluhkan kondisi jalan di Desa Gembor ini. Pasalnya, selain menghambat aktivitas masyarakat, kerusakan jalan ini juga dikhawatirkan dapat membahayakan keselamatan pengendara.
Hal ini juga sempat di sampaikan oleh masyarakat kepada pemerintahan setempat, namun tidak ada tannggapan.
Menyikapi hal itu, Kepala Desa Gembor, H Atang saat dikonfirmasi Perak mengakui bahwa benar dirinya belum melakukan pengajuan perbaikan jalan tersebut ke pihak Pemerintahan Kabupaten Subang, “Iya memang sudah ada beberapa warga yang mengeluhkan jalan rusak tersebut kepada saya, namun pihak pemerintah desa belum melakukan pengaduan apapun kepada pemerintahan daerah Kabupaten Subang,” ujarnya terkesan tak peduli atas kondisi jalan rusak di desanya itu dan tentunya tidak mendukung kemajuan perekonomian di desanya, karena jalan tersebut digunakan untuk aktivitas sehari-hari warganya.
Atas tak kepedulian Kepala Desanya itu, sehingga warganya lebih memilih ingin langsung komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten Subang “Kerusakan jalan yang ada di Kabupaten Subang ini harus segera diselesaikan oleh pemerintah Kabupaten Subang. Karena jalan rusak ini sangat membahayakan masyarakat dalam berkegiatan sehari-hari,” kata Yogi warga setempat.
Baca Juga : Ketua DPRD Kota Lubuk Linggau Ajak Anggota Bekerja Dengan Sungguh-Sungguh
Lanjut Yogi, “Untuk itu, kami Masyarakat menuntut kepada Bupati Subang, agar secepatnya menyelesaikan persoalan jalan rusak yang terjadi di jalan Gembor-Manyingsal,” tegas dia. (Restu-CJ)