oleh

Mobil Pengangkut Beko Sebabkan Laka Lantas di Jalan Tanjakan Dangdeur

-SUBANG-1,215 views

SUBANG, (PERAKNEW).- Kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) terjadi antara mobil pengangkut alat berat warna orange, nopol T 8869 ZV dengan mobil dump truck sekira Indek 24, warna hijau nopol T 9255, di tanjakan jalan Dangdeur Subang, tepat pas Jembatan Sungai Ciasem, Selasa (22/9/2020) kurang lebih pukul 18.30 WIB.

Selang beberapa puluh menit, Unit Laka Lantas Polres Subang mendatangi TKP, untuk mengkondisikan lalu lintas.

Atas kejadian itu, untuk sementara ini, aparat kepolisian belum bisa memberikan keterangan tentang kronologis kejadian, “Untuk kronologis kejadian, kami belum bisa memberikan keterangan, karena belum cukup saksi untuk informasinya dan biar nanti Kanit Laka yang berwenang memberikan keterangan, sekarang kita fokus mengevakuasi mobilnya dulu biar lalu lintas dapat lancar kembali,” tutur salah seorang Anggota Laka Lantas Polres yang ada di TKP kepada Perak.

Namun, menurut salah seorang saksi yang berada di TKP, bahwa kecelakaan tersebut, bermula dari mobil pengangkut alat berat yang mogok karena kehabisan solar, “Mobil pengangkut alat berat yang dari arah Dawuan-Kalijati berhenti mendadak, karena kehabisan solar, sehingga tiba-tiba mobil dump truck yang dari arah berlawanan menabrak bagian belakang kanan mobil yang mogok itu dan dump truck kebanting ke kiri,” ungkap saksi mata kepada Perak.

Setelah solar diisi, mobil pengangkut alat berat dapat dievakuasi pada pukul 19.30 WIB dan jalan kembali dapat dilalui, namun mobil dump truck masih di TKP dikarenakan bagian belakang mobil masuk ke solokan dan bagian kepala kanan mobil mengalami kerusakan, sehingga harus menggunakan bantuan mobil derek.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, hanya salah satu kendektur mengalami terkilir kaki kanannya disebabkan loncat dari mobil dump truck karena panik.

Dari kejadian tersebut membuat kemacetan panjang, pasalnya kedua mobil itu, menutupi seluruh badan jalan, apalagi waktunya bertepatan dengan jam pulang karyawan pabrik, baik dari arah Dawuan maupun dari arah Subang Kota. (Duryani)

Berita Lainnya