oleh

Kang Jimat Tanam Bibit Buah di Ruas Jalan Cipeundeuy-Serangpanjang Secara Serentak

SUBANG, (PERAKNEW).- Bupati Subang, H Ruhimat hadir dalam acara Gerakan Tanam Buah-Buahan di Lokasi Jalan Cipendeuy-Serangpanjang, Sabtu (10/12/2021).
Gerakan tanam buah-buahan ini adalah langkah Pemerintah Daerah Kabupaten Subang untuk menghijaukan wilayah Subang, khususnya sepanjang Jalan Cipendeuy-Serangpanjang dan sebagai salah satu program refleksi 3 tahun kepemimpinan Jimat-Akur di Subang.
Kepala Dinas Pertanian Subang, Dra. Nenden Setiawati, M.Si., dalam laporannya menyampaikan acara kali ini memiliki 200 peserta yang terdiri dari UPTD Pertanian se-Subang, OPD Subang dan awak media.
Nenden menambahkan, bibit yang ditanam dalam acara ini adalah bibit pohon mangga garpita gading dan pete. Bibit yang akan ditanam sebanyak 200 bibit dari total 6500 pohon yang akan ditanam di berbagai wilayah di Subang. Ia berharap dengan gerakan tanam buah serentak ini dapat membuat ruas jalan Cipendeuy-Serangpanjang menjadi lebih segar dan bermanfaat bagi warga sekitar.

Dalam kesempatan tersebut, Irawan S.Hut., M.Si, perwakilan dari Dinas Kehutanan Provinsi Jabar mengapresiasi kegiatan kali ini karena dari target Jawa Barat penanaman 50 juta batang sudah tercapai dengan Subang berkontribusi lebih dari 1 juta batang, “Khusus Kabupaten Subang hingga saat ini sudah menanam 3.175.000 batang. Hal ini selaras dengan program Gubernur terkait THR atau Tahan Hambat dan Resapkan, yang hasilnya dapat dinikmati hingga generasi mendatang,” terangnya.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan bibit tanaman secara simbolis dari BDAS Provinsi Jawa Barat kepada Kang Jimat.
Dalam sambutannya, Kang Jimat mengapresiasi Dinas Pertanian dan semua pihak terkait atas terselenggaranya acara ini. Ia mengatakan gerakan penanaman buah ini untuk penghijauan dan dapat memberi udara segar baik bagi warga sekitar maupun pengguna jalan saat jalan Cipendeuy-Serangpanjang sudah dibuka dan dapat dinikmati generasi saat ini maupun untuk generasi yang akan datang, “Saya ingin ketika jalan Cipendeuy-Serangpanjang sudah dibuka, para pengguna jalan bisa melihat pemandangan hijau dan punya tempat istirahat di bawah pohon buah yang kita tanam hari ini,” tuturnya.
Kang Jimat menambahkan, saat ini hasil pertanian masih jadi penopang utama ekonomi di Subang sehingga acara penanaman ini dapat menjadi motivasi bagi masyarakat. Selain itu Ia mengungkapkan penghijauan sangat penting demi kelestarian lingkungan dan untuk menjaga Subang dari bencana.
Dengan target penanaman pohon lebih dari 3 juta batang, Kang Jimat menekankan kepada hadirin bahwa apa yang dilakukan hari ini bukan hanya seremonial semata, “Saya jamin gerakan penanaman pohon seperti hari ini bukan sekedar seremonial dan akan dilakukan di seluruh wilayah Kabupaten Subang yang membutuhkan,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini Kang Jimat juga menjelaskan mengapa Pemerintah Daerah Kabupaten Subang membangun jalan Cipendeuy-Serangpanjang adalah untuk mempersiapkan Insfratruktur Subang dalam menghadapi masa industrialisasi. Ia berharap dengan dibangunnya jalan ini generasi mendatang dapat lebih sejahtera.
Menutup sambutannya, Kang Jimat mengungkapkan keinginannya agar buah-buahan yang ditanam dapat memberi manfaat ke masyarakat sekitar dan mengingatkan pemeliharaan pohon yang ditanam tidak hanya oleh dinas tapi masyarakat juga harus bergotong royong.
Setelah menutup sambutannya Kang Jimat beserta seluruh peserta melaksanakan penanaman bibit pohon secara serentak. Setelah menanam pohon, Kang Jimat menyempatkan diri melihat bibit pohon lain dan mengingatkan agar pohon yang ditanam harus dirawat.
Menutup kegiatan kali ini, Kang Jimat melakukan pers conference dengan awak media. Dalam pers conference Kang Jimat menekankan pembangunan jalan sepanjang 28 kilometer ini adalah wujud komitmen Pemerintah Daerah Kabupaten Subang untuk menyiapkan Subang bukan hanya untuk hari ini, tapi untuk Subang di masa mendatang dalam menyambut era industrialisasi di Subang.
Pembangunan jalan Cipendeuy-Serangpanjang yang targetnya akan selesai dan dibuka pada tahun 2024 mendatang adalah hasil dari perjuangan seluruh pihak hingga akhirnya pembangunan jalan ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional dan masuk dalam Peaturan Presiden serta dalam pembangunannya menggunakan dana dari pemerintah pusat dengan total biaya mencapai Rp2,4 triliun.
Kang Jimat berharap penanaman kali ini bisa memberikan kesegaran bagi warga dan pengguna jalan kelak serta mendukung kelestarian lingkungan di Subang.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Perwakilan BPDAS Provinsi Jawa Barat, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Subang, Dandim 0605 Subang, Camat Kalijati, Kepala Desa Jalupang, Seluruh UPTD Pertanian Subang, awak media, dan tamu undangan lainnya. (Hum)

Berita Lainnya