SUBANG, (PERAKNEW).- Dalam rangka gerakan pembangunan SDM pertanian menuju lumbung pangan dunia 2045. Kementrian Pertanian mengadakan Temu teknis penyuluhan dan petani andalan untuk mewujudkan petani hebat maju dan makmur di Tajug Gede Cilodog, Bungursari Kabupaten Purwakarta. Rabu (27/02/2019)
Kegiatan ini di ikuti sebanyak 10.000 peserta dari Kabupaten Subang, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang dan Kabupaten Cianjur. Kegiatan di awali dengan gerakan tanam padi gogo 98 varietas.
Kegiatan ini di awali dengan Kementerian Pertanian (Kementan) melepas ekspor buah manggis. Kali ini manggis dari Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat diekspor ke Tiongkok sebanyak 3.010 ton. Pelepasan ekspor dilakukan Sekretaris Jenderal Kemetan Syukur Iwantoro.
Selanjutnya di lakukan penyerahan bantuan benih padi sawah 3.000 Ha, benih pala 1.500 pohon, benih manggis 3.700 pohon, benih sayuran untuk 50 Ha, benih jagung untuk 1.000 Ha, benih cabai keriting, 5.000 ekor ayam untuk KUP ponpes, 200 ekor ayam untuk rumah tangga miskin (RTM), 500 ekor domba, 15 unit traktor roda dua, bantuan 4 unit mesin power thresher, 8 unit cultivator, 2 unit corn sheller, 9 unit pompa 4 inchi.
Penerima bantuan untuk Kabupaten Subang diantaranya bantuan benih sayuran kelompok tani saluyu Desa Palasari Kecamatan Ciater, penerima bantuan RTM Desa Wanakerta Kecamatan Purwadadi Desa Ciasemgirang Kecamatan Ciasem,penerima bantuan hewan domba Kelompok tani ternak domba jaya tani Desa Kosambi Kecamatan Cipunagara, Kelompok tani ternak domba telaga sari mukti Desa Cidadap Kecamatan Pagaden Barat, Kelompok tani ternak domba harapan jaya Desa Cupunagara Kecamatan Cisalak, Kelompok tani ternak domba gadog Desa Cigadog Kecamatan Cisalak. (Hum)
