oleh

Sembako BPNT tak Turun Satu Tahun Lebih, Dinsos Subang Siap Turun ke Lapangan

PANTURA-SUBANG, (PERAKNEW).- Berkaitan dengan masalah puluhan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) mengeluh atas saldo dana bantuan dalam Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)nya kosong dan sudah satu tahun lebih hingga saat ini, tidak lagi merasa menerima Sembako BPNT.

Padahal seperti biasa, setiap jadwal tanggal pencairan yang sudah ditentukan pemerintah, yaitu setiap bulannya, dicek dengan cara penggesekan KKSnya di Mesin EDC (Electronic Data Capture) di beberapa e-Warong, bahkan di Bank BRI, saldonya selalu kosong (Nol Rupiah).

Demikian diungkapkan oleh puluhan KPM BPNT di wilayah Kecamatan Ciasem, Kabupaten Subang kepada Perak, belum lama ini, “Tahun 2018 pernah dapat Sembako, ngambilnya di e-Warong, tapi hanya beberapa kali/ bulan saja, kesininya sudah satu tahun lebih tidak dapat lagi, saldo dana BPNT selalu nol, sudah dicek ke semua e-Warong, bahkan ke Bank tetap kosong, tapi kalau dana yang PKHnya selalu ada dan cair. Aneh,” ungkapnya bertanya-tanya sambil mengeluh.

Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Subang, Drs. Deden Hendriana, M.Pd., ketika dikonfirmasi Perak, menjelaskan, akan turun ke lapangan dan dia mengatakan, untuk pemutahiran data menghubungi saja Bagian Operator SIKS-NG di setiap desanya masing-masing, “Nanti tim ada yang ke lapangan. Begini saja, tugas untuk pemutahiran datanya kan oleh Bagian Operator SIKS-NG desa masing-masing, jadi koordinasi saja dengan operatornya,” ujarnya, di ruang kerjanya, Kamis (2/7/20).

Tambah Deden, “Kami juga sudah mengirim surat ke seluruh pemerintah desa, agar menjadwalkan atau mendata semua masyarakatnya yang tidak mampu, yang belum terdaftar sebagai KPM BPNT dan PKH, didaftarkan ke DTKS melalui operator SIKS-NG, agar menjadi dapat Bansos BPNT dan PKH,” katanya.

Seperti telah diberitakan Perak sebelumnya, menurut keterangan salah satu operator dan pendamping PKH di Ciasem, bahwa mengenai masalah tersebut, ada di ranah Dinsos. (Hendra)

Berita Lainnya