oleh

Ruwat Bumi di Desa Rancaudik diwarnai Panggung Sandiwara dan Operasi Pasar Murah (OPM)

PERAKNEW.com – Ruwat Bumi atau biasa disebut Hajat Bumi merupakan budaya petani yang ada di Jawa Barat pertanda bahwa petani akan mulai turun ke sawah untuk bercocok tanam selain itu budaya ini sudah menjadi turun-temurun hingga meski jaman sudah modern seperti sekarang ini, seperti yang terjadi di Desa Rancaudik Kecamatan Tambakdahan Kabupaten Subang, selasa 29 November 2022.

Masyrakat setempat merayakan acara Ruwat Bumi dengan beberapa sesi/acara diantaranya:

  1. Masyarakat dan pemerintah Desa melakukan Istigosah yang di lanjutkan dengan dzikir bersama,
  2. Ngarak Tumpeng siapapun yang ikut diacara ngarak tumpeng harus iklas disiram air sepanjang jalan arak-arakan,
  3. Belanja dipasar murah yang sudah tersedia dilapangan Desa,
  4. Nonton bersama pagelaran sandiwara indra putra dari indramayu.

Ruwat Bumi di Desa Rancaudik diwarnai Panggung Sandiwara dan Operasi Pasar Murah (OPM)1

Dalam sambutannya Kades Rancaudik Wahyudin mengatakan “bahwa acara ini hanya ikut-ikutan kebiasaan para petani dahulu atau yang disebut adat baheula atau kebiasaan petani lama tidak ada kaitan dengan agama, tetap kita meminta seuatu hanya kapada Allah SWT maka acara pertama itu Istigosah yang di lanjutkan dzikir bersama untuk acara yang lain anggap saja hiburan para petani yang akan turun ke sawah. Adapun biaya yang dikeluarkan adalah murni dari swadaya masyarakat,” ungkap Kades Rancaudik Wahyudin.

Baca Juga : Kapolsek Karangpawitan Beserta Ibu Bhayangkari Gelar Kegiatan Jum’at Curhat di Desa Suci

Menurut salah seorang staf Desa Rancaudik Ukat atau biasa dipanggil bapak Onong, Ruwat Bumi bisa diartikan sebagai mengumpulkan atau menjaga sekaligus merawat bumi. Adapun diacara Ruwat Bumi ini turut hadir Kapolsek Binong Iptu Edi Juhedi, Camat Tambakdahan Bambang Edi purwanto, S.Sos.,M.Si., dan seluruh lapisan masyrakat Desa Rancaudik begitu antusias mengikuti acara Ruwat Bumi ini. (Atang S)

Berita Lainnya