oleh

RSUD Blambangan Naik Tipe B, Tingkatkan Pelayanan Inovasi Gancang Aron

RSUD Blambangan Naik Tipe B, Tingkatkan Pelayanan Inovasi Gancang Aron

BANYUWANGI-JATIM, (PERAKNEW).- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Blambangan, Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi sudah naik kelas jadi Tipe-B di tahun 2017 ini, sehingga kali kini lebih kreatif dan bisa memberikan inovasi untuk meningkatkan kwalitas pelayanan kepada masyarakat, terutama dalam layanan farmasi. Hal ini khususnya membantu dan mengurangi antrian di instalasi farmasi.

Direktur RSUD Blambangan Banyuwangi, H. Taufiq Hidayat, SpAnd, M. Kes. saat dikonfirmasi diruang kerjanya mengungkapkan, bahwa inovasi yang terbaru “GANCANG ARON” yang tertulis dengan bahasa oseng, yang artinya (Cepat sembuh). Inovasi terbaru ini adalah inisiatif dari instalasi farmasi RSUD Blambangan, dikarenakan antrian di farmasi terlalu panjang. Dengan cara pasien menyerahkan resepnya pada instalasi farmasi, kemudian petugas menawarkan untuk diantar ke rumah pasien apabila obat memerlukan waktu lama untuk pelayanannya, kemudian obat akan diantar ke rumah pasien tersebut.

“Program ini sudah diuji coba dan insya Allah lounching akan kami laksanakan pada tanggal 11 September 2017 nanti. Demi meningkatkan kualitas pelayanan kita kepada masyarakat dan kami siapkan lima (5) apoteker, sepeda motor, jaket warna putih dan helm warna merah dengan nuansa kemerdekaan. Adapun kesulitan dalam melaksanakan uji coba ini, salah satunya melaksanakan tugas dengan tujuan alamat yang susah di cari,” ungkap Taufiq Hidayat.

Pada saat petugas mengirimkan obat pasien kerumahnya itu, tujuan utama dan unsur edukasi, petugas rumah sakit yang bertugas mengantar obat akan memberi tau tata cara minum obatnya dengan benar dan memberi tahu makanan apa yang harus dihindari dan makanan apa yang disarankan atau di anjurkan saat minum obat, serta juga melihat lingkungan sekitar pasien terhadap perilaku hidup bersih dan sehat. Mudah-mudahan adanya program ini pasien cepat sembuh,” imbuhnya.

Di waktu yang sama, Perak di arahkan oleh Direktur RSUD Blambangan ke salah satu Kabid Pelayanan, Dr. Siti Asiah Anggraeni .M. MRS., saat di konfirmasi terkait inovasi tersebut, “Gancang Aron itu salah satu inovasi dari instalasi farmasi, dikarenakan banyaknya keluhan dari masyarakat terkait pelayanan farmasi yang lama dan sebagainya. Maka munculah inovasi ini,” tandasnya.
Ini sebuah implementasi pelayanan kefarmasian agar apoteker semakin dekat dihati masyarakat (Home Pharmacy Care). Cara kerjanya, Apoteker akan mengantarkan obat bagi pasien yang memenuhi kriteria: Pertama, Tempat tinggal di lingkungan Kecamatan Kota Banyuwangi, diutamakan yg berada di sekitar rumah sakit dan di sekitar tempat tinggal Apoteker RSUD Blambangan. Kedua, Pasien penyakit kronis terutama yang tidak kunjung membaik. Ketiga, Jumlah obat dalam resep lebih dari 3 obat (bila resep terdiri dari 3 obat dapat ditunggu karena akan dilayani dengan cepat). Keempat, Masih memenuhi kuota antar, 30-50 pasien, dan Kelima, Pengantaran dimulai sejak jam 14.00-15.00 Wib.

Disisi lain, Perak mendatangi salah satu pasien RSUD Blambangan yang masuk dalam daftar Gancang Aron, berinisial (A), “Saya senang dan saya merasa diperlakukan dengan lebih baik atas pelayanan rumah sakit umum ini saya tidak susah payah antri untuk nebus obat dan saya berharap rumah sakit umum tetap memberi pelayanan ini dan memberikan inovasi-inovasi terbaru kepada masyarakat Banyuwangi yang diderita penyakit,” ungkap salah satu pasien.

(Leo)