BREBES, (PERAKNEW).- iring-iringan sepeda motor dan mobil berpelat nomor polisi B, D, E, F, DA, dan BM tampak mulai melintas di jalur pantura Brebes, Tegal dan Pemalang. Mereka berjalan beringan dengan pemudik lainnya.
Berdasarkan pantauan peraknew.com Sabtu (17/6/2017) di sepanjang jalur Pantura barat mulai Brebes hingga Pemalang, iring-iringan kendaraan itu tak sampai membuat arus lalu lintas tersendat.
Sementara itu, beberapa titik rawan kemacetan terjadi di jalur pantura Kota Tegal dan Petarukan Pemalang. Karena di dua titik itu ada pasar dan pusat perbelanjaan.
Kondisi jalan pantura Brebes hingga Pemalang secara umum sudah baik dan hanya masih ada beberapa titik saja yang berlubang dan bergelombang.
Seorang pemudik bersepeda motor asal Jakarta, Adhil (30) mengatakan bersama empat orang rekanya mudik lebih awal karena memang di tempat kerjanya sudah mulai libur dan tak ada kegiatan.
“Kegiatan proyek sudah berhenti mas, ya dari pada di sana nganggur kami pulang kampung saja,” ucap Adhil saat ditemui di sebuah minimarket di jalur Pantura Peraturan Pemalang.
Ia menambahkan, kepulangannya ke kampung halaman lebih awal juga untuk menghindari kemacetan parah pada arus mudik tahun 2016 lalu di jalur Pantura Brebes – Tegal.
“Karena tahun lalu mudiknya mepet H-2 berangkat dari Jakarta, jadi kena macet parah di Pantura Brebes – Tegal. Untung saja sekarang ini liburnya lebih cepat dan langsung memilih pulang kampung,” dia menambahkan.
Dengan mengendarai sepeda motor, ia mengaku perjalanan melalui jalur pantura lancar meskipun di beberapa titik arus lalu lintas sempat tersendat.
“Tadi saya sekitar pukul 11.00 WIB start dari Jakarta, sekarang ini pukul 15.00 WIB sudah sampai Pemalang. Padahal tadi disepanjang perjalanan sudah dua kali istirahat,” ujarnya
Ia pun memperkirakan tiba dikampung halamanya di Solo tengah malam nanti sekitar pukul 20.00 WIB.
“Kalau lancar ya mungkin empat jam lagi sudah sampai Solo,” terangnya
(red)