oleh

Pemdes Jati Study Banding ke Desa Pangandaran

PERAKNEW.com – Pemerintah Desa (Pemdes) Jati beserta Badan Permusyawarahan Desa (BPD) Jati, Kecamatan Cipunagara, Kabupaten Subang melakukan Study Banding ke Desa Pangandaran, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, pada Hari Sabtu, 3 Mei 2023.
Study Banding tersebut dalam rangka peningkatan kapasitas Aparatur Pemerintah dan BPD Desa Jati.

Dalam kesempatan itu, sebanyak 30 (tiga puluh) orang yang terdiri dari Kepala Desa, Sekdes, Perangkat Desa, Ketua PKK Desa, Tokoh Masyarakat Desa, Pendamping Desa dan Ketua BPD Desa Jati beserta anggotanya mengikuti study banding tersebut.

Setibanya disana rombongan Desa Jati ini disambut oleh Kepala Desa Pangandaran yang didampingi Sekretaris desanya, serta Sekretaris BPD Desa Pangandaran.

Study banding tersebut diawali dengan sambutan dari Sekretaris Desa Pangandaran yang menyampaikan suatu kehormatan atas kunjungan Pemdes Jati, serta mengucapkan banyak terimakasih karena Desa Pangandaran bisa menjadi desa percontohan untuk dikunjungi sebagai bahan study banding Pemdes Jati tersebut.

Pemdes Jati Study Banding ke Desa Pangandaran1

Saat diwawancara Perak, Kepala Desa Pangandaran, Adi Pitriadi menyampaikan, “Alhamdulillah sekarang saya dapat kunjungan study banding dari pihak Desa Jati, tentunya seperti yang disampaikan oleh pihak Pemerintah Desa Jati, bahwa tujuan study banding atau study tour ke Desa Pangandaran ya memang ingin menggali potensi-potensi di desa kami ini, ya mudah-mudahan nanti bisa diprementasikan di Desa Jati, walaupun memang Desa Pangandaran ini berbeda dengan Desa Jati, karena Desa Pangandaran adalah Pantai, tapi terkait UMKM nya ya mungkin dalam pelaksanaannya hampir-hampir mirip,” tuturnya.

Baca Juga : Kades Samarang Serahkan Penuh Pekerjaan Dana Desa kepada TPKD

Masih menurut Kades Pangandaran, “Tentunya Desa Jati ingin mengembangkan UMKM di desanya, alhamdulillah kalau Desa Pangandaran memang ditopang dengan pertumbuhan wisata yang memang menurut saya lumayan bagus, UMKM nya sudah berjalan dan sudah beroperasi beberapa tahun lamanya, mudah-mudahan setelah adanya kunjungan study banding ke desa kami ini, program UMKM dan BUMDes nya juga bisa diprementasikan di Desa Jati,” pungkas Adi. (Ela Wahyu)

Berita Lainnya