KALIJATI-SUBANG, (PERAKNEW).- Pasca kebakaran Pasar Kalijati-Subang, beberapa waktu lalu, alat berat seperti beko milik PUPR Kab. Subang, serta stum Kecamatan Kalijati di turunkan untuk membereskan puing-puing material bangunan pasar yang nampak hangus terbakar.
Para pedagang pasar tersebut, sudah tak ada harapan lain lagi, selain meminta bantuan pemerintah, untuk segera membangun kembali pasar itu, agar bisa kembali berjualan dan menciptakan kembali roda perekonomiannya sehari-hari.
Mereka khawatir, nasib mereka seperti para korban lainnya, pasar-pasar yang terbakar lainnya, yang ujung pangkalnya tidak menentu, sementara dana bantuan yang dijanjikan oleh Pemda juga hingga kini belum juga tiba.
Padahal, bantuan dari pemerintah, baik daerah maupun pusat, sangat dinanti-nanti, “Pengajuan bantuan dana juga sudah disampaikan, kami tinggal menunggu saja respon cepat pemerintah,” ungkap salah seorang pedagang Pasar Kalijati, belum lama ini.
Sebelumnya, Bupati Subang, H Ruhimat yang dikerumuni para pedagang setempat, meninjau lokasi kebakaran Pasar Tradisional Kecamatan Kalijati-Subang, pada Hari Senin (30/9/2019).
Kebakaran tersebut, menghanguskan sedikitnya ratusan kios dan lapak usaha warga, sehingga menimbulkan banyak kerugian materi.
Bupati Subang, H Ruhimat mengatakan, “Kejadian ini musibah yang tidak diharapkan, tentu kejadian kebakaran semacam ini banyak pedagang yang kehilangan tempat usahanya. Sehingga, harus menelan pil pahit, selain kehilangan mata pencahariannya, harta benda mereka juga sepertinya tak bisa diselamatkan. Kita tengah mencarikan solusinya, agar mereka dapat berjualan kembali,” ungkapnya.
Lanjut Ruhimat disela kunjungannya itu, “Untuk mengatasi masalah ini dan menyiapkan lokasi berjualan, saya akan melibatkan semuah unsur, khususnya PUPR Subang dan Muspika kecamatan. Pedagang bersabar ya, ini musibah yang tak diduga-duga,” ujarnya. (Red)
