oleh

Jumlah KPM BPNT Banyurasa Th 2019 Menurun

TASIKMALAYA, (PERAKNEW).- Pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial (Kemensos) menyalurkan bantuan beras sejahtra (Rasta) untuk masyarakat kurang mampu dan ditahun 2019 sekarang ini sudah berjalan, program Rastra tersebut, diganti menjadi Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Jumlah Keluarga Peneriman Manfaat (KPM) pada program BPNT di tahun 2019 diduga menurun dibandingkan tahun 2018, karena banyak KPM yang sudah meninggal dunia.

Kasi Kesejahteraan Desa Banyurasa, Kecamatan Sukahening, Kabupaten Tasikmalaya saat ditemui di kantornya beberapa waktu yang lalu menyapaikan kepada Perak, bahwa khususnya di Desa Banyurasa, data KPM program BPNT berkurang, karena sebanyak 15 KPM sudah meninggal dunia, 15 KPM memiliki data ganda dan 8 KPM pindah domisili.

Hal senada juga disampaikan oleh Kepala Desa Sundakerta, Kecamatan Sukahening, Anton Raksadiwangsa saat ditemui di kantornya, Selasa (05/03/2019) siang, “Awalnya sebanyak 319 KPM setelah ada validasi data dikurangi yang meninggal kemudian yang pindah yang realisasi sebanyak 280 KPM,” ungkapnya.

Lanjutnya, “Pada akhirnya, masyarakat itu tetap akan ada reaksi disaat ada program datangnya ke desa, sehingga betul-betul ada evaluasi sasaran penerima manfaat itu, dari RTM sesuai dari usulan pemerintahan setempat, terutama yang diusulkan masyarakat melalui RT, RW, Kepala Wilayah masuknya dari usulan desa,” kata Anton.

Pada saat ini, tambah Anton, “Ada pun terobosan yang diluncurkan oleh pemerintah kabupaten melalui Sik’enji dan berharap ada pendampingan yang serius, sehingga tidak terjadi data-data yang sifatnya betul-betul tidak valid dengan data-data usulan dari desa,” pungkasnya. (Fauzi)

Berita Lainnya