Jelang HARJABA ke- 246, Warga Cungking Kenang Napak Tilas Prabu Tawang Alun
BANYUWANGI-JATIM, (PERAK).-Menjelang Hari Jadi Banyuwangi (HARJABA) yang ke- 246 Tahun, Dusun Cungking, Desa Gombolirang, Kecamatan Kabat gelar kegiatan Napak Tilas Prabu Tawang Alun, yang konon katanya, prabu tersebut adalah salah satu Raja Macan Putih di Bumi Blambangan yang diyakini masyarakat Blambangan pada waktu itu.
Selain napak tilas, acara jelang hari jadi Banyuwangi itupun dimeriahkan dengan kegiatan lomba mewarnai sosok pahlawan Blambangan.
Camat Kabat, Drs. Susanto Wibowo, M.M., saat diwawancarai Perak mengatakan, “Napak tilas dilakukan dilokasi yang dikenal dengan sebutan Plecutan yang dipercaya menghilangnya Harimau Putih (Macan Putih) tunggangan Prabu Tawang Alun ke arah selatan menuju lokasi makam Patih Gringsing dan Petilasan adalah tempat yang pernah digunakan sebagai tempat semedi dan peristirahatan Prabu Tawang Alun,” ujarnya.
Adanya kegiatan napak tilas tersebut, Susanto berharap, “Punya nilai manfaat besar bagi masyarakat Desa Gombolirang dan pemberangkatan ribuan peserta, napak tilas diikuti juga oleh deklarasi anti narkoba pemuda/pemudi Desa Gombolirang,” harapnya.
Susanto juga mendukung keinginan Kades Gombolirang untuk mewujudkan Desa Wisata dan Kegiatan napak tilas itu digelar bersama-sama, dengan hiburan dan hadiah untuk peserta demi kelengkapan kebersamaan, sehingga kegiatan yang baru pertama kali diadakan ternyata mempunyai makna dan arti tertentu sehingga antusias warga sangat luar biasa dan mendapat dukungan penuh dari masyarakat. (Tim)
