oleh

DPRD Banyuwangi Gelar Raker Progres Tambang Emas PT BSI

BANYUWANGI-JATIM, (PERAKNEW).- Untuk mengetahui  progres  pengelolaan tambang emas Tumpang Pitu yang berada di lokasi Desa Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur (Jatim), serta beberapa informasi dari masyarakatnya. Kini, DPRD Banyuwangi kembali menggelar rapat kerja bersama dengan PT Bumi Suksesindo (BSI) selaku operator tambang emas, pada Hari Jum’at (01/03/2019).

Rapat kerja bersama tersebut, dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD, H. Joni Subagio, M.H., dan dihadiri beberapa anggota dewan dari lintas komisi, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Samsudin, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Chusnul Khotimah, Kepala Badan Pendapatan Daerah, Agus Siswanto, Sekretaris Dinas Cipta Karya dan Penataan Ruang, Komang beserta Jajaran direksi PT Bumi Suksesindo.

Usai rapat kerja bersama, Wakil Ketua DPRD, H. Joni Subagio saat dikonfirmasi mengatakan, “Rapat kerja ini sebagai bentuk  tindak lanjut aspirasi dan informasi dari masyarakat dengan adanya pengelolaan tambang emas Tumpang Pitu. Selain itu, kalangan dewan juga ingin mendapatkan penjelasan lebih rinci terkait progress penyertaan modal Pemerintah Daerah (Pemda) Banyuwangi di PT Merdeka Cooper Gold Terbai selaku induk perusahaan PT BSI,” ujarnya

Lanjut H. Joni mengatakan, “Sebenarnya domain kita ini bersama PT Merdeka Copper Gold selaku induk perusahaan PT BSI ingin croscek antara penjelasan dari eksekutif yang kami nilai belum kongkrit dan kita juga akan menanyakan kepada PT BSI benar atau tidak yang disampaikan eksekutif tersebut, sehingga dengan adanya rapat kerja bersama ini, untuk mencari titik temunya,” ucap Joni.

Diterangkannya, dalam rapat kerja bersama tersebut, anggota DPRD Banyuwangi menanyakan beberapa hal seperti, Nilai saham, Deviden hingga perpindahan NPWP PT BSI dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Setiabudi Jakarta Selatan ke KPP Pratama Banyuwangi dan alhamdulillah NPWP PT BSI sudah pindah ke KPP Pratama Banyuwangi, sehingga daerah akan mendapatkan sharing pendapatan pajak dari total pajak yang dibayarkan PT BSI ini dan juga salah satu keuntungan yang bisa didapatkan oleh Kabupaten Banyuwangi.

Menurut penjelasan Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa Banyuwangi dalam dan juga selaku lembaga wakil rakyat, dilakukan rapat kerja bersama ini dengan tujuan untuk kepentingan masyarakat Banyuwangi dalam bingkai Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.

Lebih lanjut H. Joni mengatakan, “Dengan adanya rapat kerja digelar tertutup ini, agar seluruh anggota dewan lebih fokus dalam mempertanyakan beberapa isu yang saat ini berkembang di masyarakat, tetapi kami juga selaku anggota DPRD atau wakil rakyat meminta ma’af jika Raker dilakukan secara tertutup, bukannya kami tidak memberikan ruang kepada kawan-kawan media maupun LSM atau masyarakat, dikhawatirkan pertemuan ini yang dipertanyakan diluar konteks yang ada,” dalihnya.

  1. Joni Subagio selaku Wakil DPRD Banyuwangi menambahkan, dalam raker tersebut ada beberapa kesepakatan dari seluruh anggota DPRD Kab. Banyuwangi bersama eksekutif dan akan melakukan tinjau lapangan ke area PT Bumi Suksesindo untuk memastikan kondisi pengelolaan tambang emas dimaksud.

Dikonfirmasi terpisah, Bupati Banyuwangi, H. Abdullah Azwar Anas mengatakan, “Saya sangat mendukung dan cukup bagus langkah DPRD dengan menggelar rapat kerja bersama PT BSI, sehingga ada penjelasan yang lebih kongkrit terkait dengan saham pemerintah daerah maupun deviden dan juga mendapatkan jawaban yang lebih jelas dari PT Merdeka Copper Gold, sehingga tidak ada yang ditutupi. Kalau persoalan deviden sesuai dengan hukum bisnis, kalau sudah waktunya dibagi, tentu perusahaan akan membayar kewajibannya, namun jika perusahaan masih harus membayar hutang yang dipergunakan untuk modal pembangunan, tentu harus menunggu,” ucap Bupati Anas. (Leo)

Berita Lainnya