oleh

Bramuda Siap Luruskan Konflik Seniman di Banyuwangi

BANYUWANGI-JATIM, (PERAKNEW).- Dari semua kalangan seniman di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur (Jatim) yang terdiri dari Asosiasi Artis, Master of Ceremony (MC) dan Musisi se- Kab. Banyuwangi mendatangi Kantor Dinas Kebudayaan dan Parawisata (Disbudpar) untuk melakukan searing sekaligus silaturahmi dengan pihak Dewan Kesenian Banyuwangi (DKB) beserta instansi terkait, untuk menyikapi kesalahan  Danang sebagai salah satu artis kelahiran Banyuwangi yang saat ini menjadi artis dangdut nasional yang menang di ajang lomba Dangdut Academy.

Searing ini dilakukan karena adanya ketidak puasan dan intervensi dari pihak DKB. Sementara, menurut Ketua DKB, H. Taufik Hidayat yang baru dilantik, yang memimpin mediasi tersebut, di Aula Raja Rempeg Disbudpar dalam sambutanya mengatakan, “Pihak DKB dan Disbudpar tidak akan menerima aduan serta tidak akan memberikan tanggapan maupun jawaban atas apa yang akan disampaikan para anggota seniman yang hadir di Raja Rempeg Disbudpar ini,” tegasnya.

Disisi lain, sambutan yang disampaikan Ketua DKB itu dibantah oleh Ayong, salah satu senior dan juga anggota Asosiasi Master of Caremony, “Dalam penyampaian tersebut membuat banyak pertanyaan, sehingga menimbulkan ketegangan beberapa anggota seniman dan kami juga sangat kecewa bahkan seakan merasa diintervensi,” ungkapnya.

Sementara itu, sambutan meredam muncul dan disampaikan Kepala Disbudpar Banyuwangi, Bramuda, “Dengan adanya insiden ini, pihak Disbudpar siap menerima aduan dan keluhan atas apa yang dialami para seniman Banyuwangi, bahkan saya selaku Kepala Disbudpar akan membantu menjembatani serta melakukan mediasi antara seniman Banyuwangi dengan Danang, demi tujuan tidak ada lagi konflik yang berkepanjangan,” terangnya.

Lebih lanjut Bramuda menyampaikan, “Pihak Disbudpar juga sebagai orang tua yang bisa menerima keluhan dan aduan dari beberapa asosiasi seniman di Banyuwangi dan Disbudpar dengan senang hati akan menerima untuk tujuan yang terbaik dan kesuksesan, sementara  kejadian konflik antara asosiasi seniman Banyuwangi dengan Danang yang dirasa hanya karena miss komunikasi dan perlu di luruskan,” tuturnya. Leo

Berita Lainnya