oleh

Antusias Warga Subang Sambut 2 DM Cagub-Cawagub Jabar

Antusias Warga Subang Sambut 2 DM Cagub-Cawagub Jabar

SUBANG, (PERAKNEW).- Warga kampung Sukajaya desa Sukasari kecamatan Dawuan kabupaten Subang tak bosan menunggu kehadiran H. Dedi Mizwar (Demiz) yang datang berkunjung ke kediaman H. Dedi Mulyadi (DM)  di kampung Sukajaya Desa Sukasari kecamatan Dawuan kabupaten Subang, Selasa (2/01/2018).

Menurut warga mereka menunggu karena sosok Demiz yang dianggap bukan hanya dikenal sebagai Wakil Gubernur Jawa Barat namun juga dikenal dari sosoknya sebagai selebritis dan bintang iklan yang sering ‘mejeng’ di televisi.

Siap berpasangan dengan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi sosok “Jenderal Naga Bonar” yang memiliki tingkat popularitas tinggi ini belum secara gamblang menjelaskan posisinya nanti apakah akan didaftarkan untuk menjadi wakil gubernur kembali atau gubernur.

Jika jadi berpasangan dengan DM, Demiz yang diusung partai Demokrat menjadi pasangan koalisi Golkar-Demokrat.

Bupati Subang Imas Aryumningsih dan beberapa pentolan kader Golkar Subang terlihat hadir di kediaman DM, para kader partai Demokrat Jawa Barat dan Subang pun terlihat ikut hadir diacara tersebut.

Hujan deras yang mengguyur kawasan Dawuan Subang tidak menyurutkan warga yang ingin melihat sosok Demiz, warga juga mengejarnya untuk sekedar bersefie.

Warga Dawuan Bangga dengan DM yang siap mencalonkan Gubernur. Dedi Mulyadi sendiri merupakan Bupati Purwakarta yang kini akan maju di Pilkada Jawa Barat 2018, warga tetangga desa DM, Sujana, 61 warga desa Rawalele kecamatan Dawuan Subang mengakui jika majunya DM ke Pilgub 2018 mengharumkan Dawuan khususnya kabupaten Subang karena DM merupakan putra daerah kelahiran Dawuan Subang..

“Tentu mengharumkan daerah kami, karena beliau kelahiran asli Subang juga, kami juga mengakui ketokohan beliau dan ini juga mengenakan daerah kami, mudah mudahan saja beliau terpilih jadi Gubernur,” ungkapnya.

Rencananya pasangan “Duo DM” ini akan mendaftar ke KPUD Jawa Barat pada Selasa, (9/1/2018) namun saat dikonfirmasi Dedi Mulyadi mengatakan tidak ada persiapan khusus jelang pendaftaran ini.

“Tidak ada persiapan khusus, kami hanya menyiapkan persyaratan administrasi saja, seperti membuat kelakuan baik, legalisir ijazah, ya karena kami sudah biasa untuk urusan pendaftaran,” ungkap Dedi.

Antusiasme warga Dawuan terlihat ketika karnaval budaya digelar dihadapan panggung DM dan Demiz, ratusan warga berebut bersalaman dan selfie bersama Bupati Purwakarta ini. DM pun tak segan ikut ‘ngibing’ bersama peserta arak-arakan dihadapan Demiz dan sejumlah pejabat daerah. (Adih)