oleh

Anggota DPR RI Tinjau Perkembangan Pelabuhan Patimban

PANTURA-SUBANG, (PERAKNEW).- Komisi V DPR RI melaksanakan kunjungan spesifik dalam rangka peninjauan perkembangan pembangunan Pelabuhan Patimban, di Aula Kantor Kecamatan Pusakanagara dan Lokasi Pelabuhan Patimban, Jum’at (21/9/18).

Turut hadir, Plt. Bupati Subang, H. Ating Rusnatim, S.E., dalam kunjungan kerja spesifik komisi V DPR RI tersebut.

Dalam kesempatan itu, Ating menyampaikan, bahwa Kabupaten Subang memiliki 3 unsur karakter wilayah, yaitu wilayah panas, sedang dan dingin.

Pembangunan infrastruktur nasional sudah banyak dibangun di Subang, terutama di Kecamatan Pusakanagara, dalam waktu dekat akan ada Pelabuhan International, yang mana akan menjadi salah satu pusat pandangan dunia. Maka dari itu, ia berpesan setelah ada kesepakatan, kita harus berkomitmen untuk bisa menjaganya.

Menurut Ating, “Dengan pembangunan nasional tanpa didukung oleh pusat,  kita tidak bisa berkembang sampai saat ini. Berharap bisa terus didukung untuk memajukan infrastruktur di Indonesia, terutama di Kabupaten Subang. Saya berpesan untuk seluruh masyarakat yang berdampak lahan tanah Pelabuhan Patimban, terus mengikuti arahan dari pusat untuk mengenai harga yang nanti akan di sepakati bersama,” ujarnya.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Ir. H. Digit Sosiantomo mengucapkan terimasih kepada seluruh masyarakat Desa Patimban yang telah bersabar menunggu hasil keputusannya.

Kunjungan pada hari itu, membahas progres pembebasan lahan, jangan sampai ada terkendala, DPR RI sebagai pengawas akan melihat pemerintah apakah sudah menjalankan SOP sesuai ketentuan apa menyimpang, “Saya berharap hindari kejadian yang menyimpang tersebut, karena dampaknya akan merugikan seluruh masyarakat warga desa yang berdampak pembebasan lahannya,” tuturnya.

Adapun tujuan membangun Pelabuhan baru, yaitu mengurangi biaya logistik dengan  mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, memperkuat ketahanan ekonomi, mengurangi tingkat kemampatan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan dan menjamin keselamatan pelayaran termasuk area explorasi migas.

Sementara, Ketua Paguyuban Tani Berkah Jaya Patimban Pusakanagara, Arim menyatakan, “Mewakili masyarakat yang terdampak Pelabuhan Patimban, menyimpulkan masyarakat secara umum para petani pemiliki lahan, mendukung apabila harga ganti rugi pembebasan lahannya layak, adil dan mensejahterakan warga,” katanya.

Lanjut Arim, “Semoga bisa secepatnya menentukan harga yang akan diterima oleh setiap warga,” pungkasnya.

Seluruh jajaran anggota DPR RI Komisi V, Plt. Bupati Subang didampingi Camat Pusakanagara meninjau langsung lahan rencana Pembangunan Pelabuhan Patimban dimaksud.

Dalam kesempatan ini, hadir juga Direktur Jendral Kementrian Perhubungan Kelautan, Dinas PUPR Prov Jawa Barat, Wakil Ketua II DPRD Subang, unsur Forkopimda Subang/yang mewakili, Kepala OPD Subang, Camat Pusakanagara, seluruh kepala desa se-Kecamatan Pusakanagara dan masyrakat desa Patimban. Hum/Protokol

 

Berita Lainnya